Rabu, 27 Mei 2009

TES GAYA BELAJAR

1. Jika Anda bertemu dengan orang lain, apa yang biasanya Anda perhatikan pertama kali?

  1. Penampilan dan cara berpakaiannya
  2. Cara berbicara saat mengucapkan kata-kata atau suaranya
  3. Perasaan Anda pada orang tersebut.
  4. Cara mereka bertingkah laku atau berperilaku.

2. Beberapa hari setelah Anda bertemu dengan orang baru, apa yang biasanya paling Anda ingat darinya?

  1. Wajah
  2. Nama
  3. Perasaan Anda saat bersama orang itu meski Anda lupa nama dan wajahnya.
  4. Apa yang Anda lakukan bersamanya meski Anda mungkin lupa nama dan wajahnya.

3. Saat anda memasuki ruangan yang baru, apa yang paling Anda perhatikan?

  1. Keadaan ruangan
  2. Suara ataupun diskusi-diskusi yang berlangsung di ruangan itu.
  3. Perasaan nyaman yang Anda rasakan secara emosional atau secara fisik.
  4. Aktivitas apa yang sedang berjalan dan apa yang bisa anda lakukan di ruangan itu.

4. Jika Anda mempelajari sesuatu yang baru, cara mana yang paling Anda sukai?

  1. Guru memberikan bahan untuk dibaca dan menunjukkan buku-buku, gambar-gambar, grafik, peta, bagan atau objek tapi tanpa ada diskusi, pembicaraan, atau menulis.
  2. Guru menjelaskan segala sesuatunya melalui diskusi dan Anda diberi kesempatan untuk bertanya tapi tidak memberikan sesuatupun untuk Anda lihat, baca, tulis, atau bahkan Anda kerjakan.
  3. Guru membiarkann anda menulis, menggambar informasi, menyentuh materi, mengetik, atau bahkan membuat sesuatu dengan menggunakan tangan Anda.
  4. Guru memberikan kesempatan pada Anda untuk mengerjakan sebuah proyek, simulasi, percobaan, permainan, role-play, drama, eksplorasi, membuat penemuan-penemuan, atau melakukan aktivitas yang memungkinkan anda bergerak bebas dalam belajar.

5. Saat Anda harus mengajar orang lain, manakah yang akan Anda lakukan?

  1. Memberikan sesuatu pada mereka untuk diamati seperti suatu objek, gambar, atau bagan dengan hanya sedikit saja atau bahkan tidak ada penjelasan verbal dan diskusi sama sekali.
  2. Anda akan menjelaskannya dengan berbicara, tapi tidak memberi materi visual apapun.
  3. Anda akan menulis atau menggambarkannya atau akan menggunakan tangan Anda untuk menjelaskan semuanya.
  4. Anda akan mendemonstrasikannya dan mengajak mereka melakukan secara bersama-sama.

6. Jenis buku apakah yang paling Anda suka?

  1. Buku yang berisi tentang penjelasan untuk membantu Anda memahami situasi.
  2. Buku yang berisi informasi factual, sejarah, atau dialog-dialog.
  3. Buku yang berisi tentang karakter-karakter manusia, perasaan dan emosi, buku-buku psikologi populer, buku tentang emosi dan hubungan antar manusia, atau buku-buku yang akan membantu pengembangan pikiran atau tubuh Anda.
  4. Buku saku yang berisi tips-tips olahraga, hobi, atau cara mengembangkan bakat.

7. Jenis aktivitas apa yang akan Anda lakukan dalam waktu senggang Anda?

  1. Membaca buku atau majalah
  2. Mendengarkan pelajaran lewat kaset, acara radio, atau mendengarkan dan bermain musik.
  3. Menulis, menggambar, mengetik, atau membuat sesuatu dengan memakai tangan Anda.
  4. Berolahraga, membuat sesuatu atau melakukan permainan yang membutuhkan gerakan tubuh.

8. Berikut ini situasi manakah yang Anda anggap paling enak untuk membaca dan mempelajari sesuatu?

  1. Anda tetap bisa belajar dengan diiringi musik, suara-suara bising atau keramaian di sekeliling Anda.
  2. Anda tidak akan bisa belajar bila ada musik, suara-suara bising ataupun diskusi di sekeliling Anda.
  3. Anda harus merasa nyaman, santai, dan tetap bisa belajar meski dengan atau tanpa musik, tapi harus menyingkirkan perasaan negative pada orang lain terlebih dahulu.
  4. Anda harus merasa nyaman, santai, dan tetap bisa belajar meski dengan atau tanpa musik, tapi aktivitas dan kegiatan yang berlangsung di dalam ruangan bisa mempengaruhi proses belajar Anda.

9. Saat Anda berbicara dengan seseorang, kemanakah arah pandangan mata Anda?

  1. Anda merasa harus melihat tepat di wajah orang yang anda ajak berbicara dan ia pun harus melihat wajah Anda.
  2. Anda memandangnya hanya sekilas saja dan kemudian mata Anda melihat dari satu sisi ke sisi yang lain, ke kanan dan ke kiri.
  3. Anda memandangnya secara sekilas untuk melihat ekspresi wajahnya kemudian menunduk atau melihat ke arah lain.
  4. Anda sering memandangnya dan sering melihat ke bawah atau ke arah lain, tapi jika ada satu gerakan atau aktivitas maka Anda akan mengalihkan pandangan ke gerakan ataupun aktivitas lain tersebut.

10. Pernyataan manakah yang paling pas menggambarkan diri anda?

  1. Anda senang mengamati bentuk, warna, desain, dan pola-pola kemanapun Anda pergi dan memiliki pengamatan yang sangat baik dalam hal warna dan desain.
  2. Anda tidak bisa tinggal diam jika sekeliling Anda begitu sunyi, maka Anda akan bersenandung, menyanyi, berbicara dengan kencang, menghidupkan radio, TV, tape, atau CD agar di ruangan tersebut selalu ada suara.
  3. Anda begitu sensitive pada perasaan seseorang, perasaan Anda sendiri begitu mudah terluka, Anda tidak bisa berkonsentrasi bila ada seseorang yang tidak menyukai Anda dan Anda merasa harus dicintai dan diterima dulu sebelum bekerja.
  4. Anda merasa kesulitan bila harus duduk berlama-lama dan harus banyak bergerak dan bila anda harus duduk, anda harus membungkuk, bergeser-geser, menghentak-hentakkan kaki, atau sering menggerak-gerakan kaki Anda.

11. Pernyataan manakah yang paling pas buat Anda?

  1. Anda sangat memperhatikan bila ada seseorang yang tidak pantas dalam berpakaian atau menata rambut dan anda sangat ingin membenahinya.
  2. Anda merasa terganggu bila ada seseorang yang berbicara dengan tidak sopan dan sangat sensitive dengan suara tetesan air dan peralatan yang berjatuhan.
  3. Anda akan menangis bila sampai pada bagian sedih dari sebuah film atau buku.
  4. Anda merasa capek dan tidak nyaman jika harus duduk berlama-lama dan tidak bisa berdiam diri terlalu lama di satu tempat.

12. Apa yang paling mengganggu bagi Anda?

  1. Tempat yang kacau dan tidak tertata rapi.
  2. Tempat yang terlalu sunyi
  3. Tempat yang tidak nyaman secara fisik dan emosi
  4. Tempat di mana tidak ada aktivitas yang bisa dilakukan atau anda tidak bisa bergerak bebas di dalamnya.

13. Apa yang paling mengganggu Anda jika seseorang sedang mengajar Anda?

  1. Mendengarkan saja tanpa satu objek visual pun yang bisa dilihat.
  2. Membaca sesuatu dengan tenang tanpa penjelasan verbal atau diskusi sama sekali.
  3. Tidak diijinkan menggambar, mencorat-coret, menyentuh sesuatu dengan menggunakan tangan Anda atau menulis hal-hal penting saja, meski sebenarnya Anda tidak mau membacanya lagi.
  4. Harus melihat dan mendengarkan saja tapi tidak diijinkan banyak bergerak.

14. Pikirkan kembali saat-saat membahagiakan dalam hidup anda. Luangkan waktu sejenak untuk mengingat-ingat pengalaman Anda. Setelah mengenangnya, memori apa yang tertinggal di kepala Anda?

  1. Apa yang anda lihat, seperti deskripsi visual orang-orang, tempat, dan segala sesuatunya.
  2. Apa yang Anda dengar, seperti dialog dan percakapan serta apa yang Anda katakan dan suara-suara yang ada di sekeliling anda.
  3. Sensasi yang Anda rasakan lewat kulit dan tubuh, dan apa yang anda rasakan secara fisik dan emosi.
  4. Tindakan dan aktivitas apa yang Anda kerjakan, gerakan-gerakan tubuh Anda dan juga penampilan Anda.

15. Ingatlah kembali saat anda melakukan sebuah perjalanan atau liburan. Untuk sesaat coba ingat segala sesuatunya sebisa Anda. Setelah itu, coba anda cek memori apa yang tertinggal di otak Anda?

  1. Apa yang anda liat seperti deskripsi visual dari orang-orang, tempat dan segala sesuatunya.
  2. Apa yang anda dengar, misalnya dialog dan pembicaraan, apa yang anda katakan dan suara orang-orang di sekeliling Anda.
  3. Sensasi di kulit dan tubuh anda serta bagaimana perasaan anda baik secara emosi maupun psikhis.
  4. Tindakan dan aktivitas apa yang anda lakukan, gerakan tubuh anda serta penampilan anda.

16. Anggaplah bahwa anda harus mengisi seluruh waktu anda di tempat-tempat berikut dengan aktivitas-aktivitas yang berbeda-beda. Di tempat manakah yang anda anggap paling nyaman?

  1. Suatu tempat dimana anda bisa membaca, melihat gambar-gambar, karya seni, peta, bagan dan foto-foto, mengerjakan teka-teki, atau menemukan bagian-bagian gambar yang hilang, bermain kata-kata, mengerjakan dekorasi interior atau memilih-milih pakaian.
  2. Suatu tempat di mana anda bisa mendengarkan cerita melalui tape, musik, radio, atau berita dan talk show di televise, bermain instrument atau menyanyi, membaca dengan suara keras atau menirukan petikan drama atau film, atau membaca novel dan puisi dengan suara keras.
  3. Suatu tempat dimana Anda bisa menggambar, mengecat, membuat patung atau membuat kerajinan tangan, menulis atau mengetik sesuatu, mengerjakan sesuatu yang melibatkan tangan anda, atau bermain catur.
  4. Suatu tempat dimana anda bisa berolahraga, bermain bola, atau permainan yang melibatkan gerakan tubuh atau menjadi bagian dari sebuah permainan atau pertunjukkan, melakukan eksperimen dan menemukan hal-hal baru, membuat sesuatu atau menggabung-gabungkan benda-benda mekanik, atau bergabung dengan tim kompetisi.

17. Jika anda diharuskan untuk mengingat kata-kata baru, degan cara apa yang anda anggap paling mudah?

  1. Melihatnya
  2. Mendengarkannya
  3. Menulisnya
  4. Memperagakannya secara mental ataupun secara fisik

GAYA BELAJAR

GAYA BELAJAR

A. Pengertian

Gaya belajar merupakan faktor yang mempercepat proses belajar dan menentukan hasil belajar individu. Gaya belajar merupakan cara yang dipilih seseorang untuk menerima informasi dari lingkungan dan memproses informasi tersebut.

B. Gaya belajar dapat di bedakan menjadi 4 tipe, yakni:

1. Tipe Visual

Yaitu belajar dengan cara melihat.

2. Tipe Auditori

Yaitu belajar dengan cara mendengar, berbicara pada diri sendiri, dan juga mendiskusikan ide dan pemikiran mereka pada orang lain.

3. Tipe Tactile

Yaitu belajar dengan cara menyentuh atau merasakan sensasi di kulit mereka dengan menggunakan tangan atau jari jemari, dan menghubungkan materi yang dipelajari dengan indra peraba atau dengan emosi mereka.

4. Tipe Kinestetis

Yaitu belajar dengan menggunakan otot-otot tubuh mereka dan secara aktif terlibat dalam suatu kegiatan seperti simulasi, eksperimen dan gerakan-gerakan tertentu atau berpartisipasi dalam sebuah aktivitas dalam kehidupan nyata mereka.

C. Tips untuk mengembangkan gaya belajar

Untuk mengembangkan gaya belajar, kita harus memiliki suatu cara yang menunjang keoptimalan hasil belajar kita, antara lain:

1. Gaya Belajar Visual

Orang dengan gaya belajar visual sebaiknya banyak membaca buku, majalah, dan sumber pengetahuan lainnya. Cara belajar yang dapat diterapkan oleh orang-orang bertipe ini adalah dengan membaca materi, melihat gambar, grafik, bagan, dan sebagainya. Kondisi tempat belajar juga dapat berpengaruh bagi pelajar visual. Sebaiknya, sebelum belajar anda tata dan rapikan dulu tempat belajar anda sehingga enak dipandang. Tempat belajar yang dipilih ialah yang tenang dan tidak bising.

2.. Gaya Belajar Auditori

Orang dengan gaya belajar Auditori sebaiknya belajar dengan menggunakan media audio seperti rekaman kaset, film dan sebagainya. Pada orang tipe ini, akan lebih efektif jika membaca buku dengan suara keras. Jika ingin lebih praktis kita dapat menggunakan tape recorder untuk merekam suara kita sendiri sehingga dapat mennghemat waktu dan tenaga. Pelajar Auditori akan lebih baik jika saat belajar sambil mendengarkan musik. Oleh karena itu, sediakan di dekat tempat belajar anda tape recorder, VCD atau yang lainnya untuk memutar musik-musik yang anda sukai. Selain itu, berdiskusi dengan teman juga merupakan salah satu cara yang efektif bagi pelajar auditori. Tempat yang sebaiknya dipilih untuk belajar adalah tempat yang tidak terlalu sunyi dan juga tidak terlalu bising.

3.. Gaya Belajar Taktil

Pelajar taktil sebaiknya belajar dengan cara membuat ringkasan dan akan lebih efektif jika tulisan dibuat sedemikian rupa dengan warna-warna yang disukai. Sebelum belajar, pastikan suasana hati anda senang dan gembira. Kalau perlu, lakukanlah beberapa relaksasi untuk menyegarkan pikiran.

4. Gaya Belajar Kinestetis

Orang dengan gaya belajar Kinestetis akan lebih efektif jika belajar sambil beraktivitas karena orang-orang tipe ini tidak akan kuat untuk duduk dalam jangka waktu yang lama. Pelajar kinestetis sebaiknya belajar dengan melakukan eksperimen menggunakan alat-alat peraga meupun dengan cara terjun langsung ke lapangan.

Sumber:

Linksman, Ricki. 2005. Cara Belajar Cepat. Semarang: Effhar Offset Semarang

Mike, Hernacki dan Bobbi De Porter. 2001. Quantum Learning ”Membiasakan Belajar Yang Nyaman dan Menyenangkan. Bandung: Kaifa

JILBAB

Dalam Balutan Jilbab

Jilbab bukanlah sebuah simbol kesucian

Bukanlah topeng kemunafikan

Ia adalah……….

Bukti kesungguhan

Jilbab tidak mensucikan pemakainya

Tapi melindungi

Meneduhkan pandangan

Engkau yang berbalut jilbab

Jilbab tidak menjagamu dari noda

Tapi menumbuhkan rasa malu

Bagi mereka yang sudah benar-benar “berjilbab”


Arti Keindahan

Keindahan adalah…..

Saat engkau tertawa bahagia

Ketika engkau menangis karena bangga

Padaku


Dengar

Aku tidak benar-benar melihatmu

Aku belum pernah menjamahmu

Aku tak sekalipun menciummu

Tapi…

Aku bisa mendengar panggilan cintamu


Berdiri

Aku masih tegak berdiri

Walau dengan satu kaki

Bukan tanpa arah dan tujuan,

Tapi dengan satu harapan…

Kamu


Perjuangan

Sejuta kata untukmu,

Membuat lidah terasa kelu

Lelah memang…

Dongkol pasti…

Tapi aku masih berjuang

Hingga batas kesadaran


Kamu

Dibalik senyuman itu..

Aku melihat kepedihan

Di sela-sela tawa bahagiamu..

Aku menangkap kesedihan

Engkaulah aura..

Yang selalu tertawa.

Meskipun hatimu menangis

Engkau terlihat tak pernah sendiri,

Meski jiwamu sepi

AUTOSUGESTI

AUTOSUGESTI UNTUK MENINGKATKAN POTENSI DIRI

Manusia sebagai mahluk yang paling sempurna dibekali berbagai macam potensi oleh Tuhan. Potensi yang dimiliki seharusnya mampu menunjang kualitas kehidupannya, baik kehidupan pribadinya maupun sosialnya. Potensi diri individu antara lain kemampuan berkomunikasi secara efektif, motivasi yang tinggi, kepercayaan diri, dan sebagainya. Akan tetapi, banyak individu yang terhambat perkembanagan potensi dirinya. Hal tersebut menjadikan individu mengalami berbagai kesulitan dalam kehidupan pribadi dan sosialnya. Bagi pelajar tentu saja hal itu akan menghambat perkembanagzn prestasinya di sekolah maupun di luar sekolah. Sebagai contoh misalnya, banyak pelajar yang mengalami krisis kepercayaan diri sehinggga berakibat pada menurunnya prestasi belajar. Selain itu, banyak kita jumpai pelajar yang mengaalmi kesulitan bergaul yang diakibatkan sulitnya berkomunikasi dengan orang lain, baik kareana rasa malu yang berlebihan maupun karena pikiran yang cenderung negative terhadap orang lain.

Sebenarnya, terdapat banyak cara yang dapat dilakukan untuk meningkatkan potensi diri. Sebut saja misalnya mellui pelatihan-pelatihan, training, maupun melalui self help. Salah satu cara yang cukup efektif untuk menginstal potensi diri adalah melalui teknik Autosugesti. Autosugesti merupakan suatu teknik pengembangan potensi diri yang dilakukan oleh diri sendiri dengan cara mempengaruhi diri menggunakan kalimat-kalimat positif yang mampu membangkitkan semangat, motivasi, percaya diri, dsb. Teknik ini selain mudah dipraktekkan juga tergolong aman dan murah karena tidak perlu bantuan seorang therapis. Hanya saja unutk memperoleh hasil yang optimal membutuhkan waktu yang cukup lama.

Proses autosugesti terbilang cukup mudah untuk dilakukan setiap orang pada semua tingkatan usia. Misalnya saja ketika ada seseorang yang merasa rendah diri. Maka yang perlu dia lakukan hanyalah dengan menyusun kalimat positif yang akan merangsang timbulnya kepercayaan diri. Dia bisa menggunakan kalimat ”Semakin hari, saya semakin percaya diri dan luar biasa”. Kalimat tersebut harus diucapkan berulang-ulang setiap saat sehinnga mampu memberikan efek psikologis terhadap dirinya. Demuikian juga ketika ada seorang ynaga mengalaami phobia, ketakutan yang berlebihan pada objek tertentu, maka dia dapat melakukan autosugesti untuk mengalahkan ras takutnya debngan mengatakan ” saya semakin pemberani dan luar biasa”. Kalimat tersebut diucapkan sesering mungkin kalau perlu ditambah dengan visualisasi. Tanpa kita sadari, sugesti-sugesti tersebut akan masuk ke alam bawah sadar dan akan mempengaruhi perilakunya sehari-hari. Sehingga secara perlahan perilakunya akan mengarah pada sugesti-sugesti yang diucapkan.

Teknik tersebut terlihat sederhana, akan tetapi jika dilakukan dengan sungguh-sungguh dan telaten akan memberikan manfaat yang besar terhadapa mereka yang mempraktekannya. Selamat Mencoba!


ALLAH

ALLAH DIANGGAP TIDAK ADA

Aku semakin tidak mengerti dengan banyaknya fenomena yang terjadi di negeri ini. Yang terjadi di setiap bidang kehidupan, di setiap disiplin ilmu. Aku semakin merasakan bahwa Engkau tidak lagi menjadi bagian penting dalam kehidupan manusia. Engkau telah dimarginalkan. Engkau telah dianggap kalah oleh teknologi. Bahkan, mungkin engkau telah dianggap tidak ada. Atau mungkin juga masih dianggap ada, tetapi sudah tidak bernilai.

Aku semakin heran, ketika melihat banyak sekali orang-orang yang memakai Asmamu tetapi tidak sedikitpun sifatMu yang menempel pada jiwa mereka, pada perilaku mereka sehari-hari.

Aku semakin pilu, ketika melihat kenyataaan bahwa dunia bisnis telah melupakanMu dalam hukum dan prinsip ekonomi yang mereka terapkan. Dunia pendidikan pun sama, tak lagi menyertakanMu di dalam kurikulum maupun skala prioritas. Mereka berasumsi bahwa kesuksesan materi dan kecerdasan intelektual adalah mutiara paling berharga.

Betapa banyak hotel, mall, dan tempat hiburan di jaman sekarang ini. Tetapi, sangat sedikit yang menempatkanMu secara layak dan terhormat. Mereka telah menyudutkanMu di pojok-pojok tempat parkir, gudang, dan toilet. Di pojok-pojok yang tidak mudah ditemukan sehingga membuatku harus setengah berlari ketika akan memenuhi panggilanMu.

Sungguh, ironis memang. Engkau yang memiliki bumi dan alam semesta justru dirampas hak-hakMu. Apa yang sebenarnya mereka inginkan. Apakah karena mereka bodoh? Atau karena mereka ingin menceraikanMu dari kehidupan manusia modern. Sehingga kelak, anak cucu kami tak lagi mengenalMu bahkan merasa asing denganMu. Sungguh tragis. Sekarang ini, lantunan ayat-ayatMu sudah jarang terdengar. Lantunan itu sudah tergantikan oleh celoteh kotak ajaib.

Aku ingin marah. Tetapi pada siapa. Haruskah aku marah pada teknologi? Yang telah membutakan mereka dari suara nurani. Atau pada ilmu pengetahuan? Yang membuat mereka hanya percaya pada sesuatu yang rasional. Tapi aku sadar, Engkaulah yang paling berhak untuk marah. Engkaulah yang berhak mengadili dan menghukum mereka.

Wahai tuhanku, aku sadar engaku maha tahu dari apa-apa yang aku ketahui. Tapi aku tidak rela melihatMu terinjak-injak oleh hambamu, oleh anak-anak ciptaanMu. Aku tidak rela, melihat Engkau dipinggirkan di pojok-pojok penuh sampah dan kecoa. Di toilet-toilet pesing dan becek. Diantara deru suara mobil dan lalu lalang manusia. Tapi, aku tak kuasa berbuat apapun. Aku hanya bisa memohon: SEMOGA ENGKAU TETAP ADA DI HATIKU.

PSIKOLOGI

एवेरी ह्य्प्नोसिस इस सेल्फ hynosis